GoCSRKaltim – Menjaga alam merupakan tugas kita bersama, tanpa memandang tanggung satu atau dua orang saja. Inilah yang diyakini juga oleh PT Pamapersada Nusantara Distrik BAYA (PAMA BAYA), bersama dengan masyarakat di Dusun Suka Sari, Desa Bukit Pariaman, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kutai Kartanegara.
Setelah berhasil meraih penghargaan Program Kampung Iklim (ProKlim) Utama dari Kementrian lingkungan hidup dan Kehutanan (KLHK) atas kontribusinya dalam melakukan aksi adaptasi dan mitigasi perubahan iklim, PAMA BAYA merayakan keberhasilan tersebut bersama masyarakat sekaligus melakukan penananam 500 bibit buah pada Sabtu, (18/01/2024).
Acara dihadiri Kepala Desa Bukit Pariaman Sugeng Riyadi, Kepala Dusun Suka Sari Noor Hidayat serta pengurus Proklim hingga manajamen dari PT PAMA Baya sendiri.
Project Manager PT PAMA Baya, Fedo Ferdiansyah melalui CSR Officer PAMA Baya Ghani Rasyid Ning mengatakan perusahaan memiliki komitmen untuk mendukung pemerintah melalui program Proklim ini, dalam rangka upaya pengembangan potensi di Desa, terdiri dari kegiatan adaptasi, mitigasi dan penguatan kelompok masyarakat di Dusun Suka Sari.
“Kami berharap kegiatan ProKlim di Suka Sari dapat konsisten di laksanakan. Tidak hanya akan dinilai sebagai Proklim. Tapi memang konsisten lingkungan dan gotong royong juga sebagai motivasi masyarakat di Dusun lainnya untuk meningkatkan Proklimnya,” tuturnya.
Dijelaskan Ghani, untuk pembinaan program kampung Proklim di Dusun Suka Sari tidak sebentar. Yakni sejak tahun 2018 silam. Dan akhirnya berbuah manis, yang mana pada tahun 2023 mendapatkan Proklim utama. Sebelumnya di tahun 2022 sudah mendapatkan kategori Proklim Madya.
“Alhamdulillah di tahun 2023 kemarin mendapatkan predikat Proklim Utama,” imbuhnya.
Ghani menambahkan, untuk Dusun Suka Sari ada julukan tersendiri seperti kampung berdikari PAMA. Dimana kampung berdikari PAMA sendiri memiliki empat pilar program. Pilar pertama peningkatan ekonomi melalui pengembangan UMKM seperti keripik pisang. Kedua, pengembangan di bidang kesehatan lewat posyandu melati. Ketiga, pilar lingkungan dengan sukses peraihan predikat Proklim Utama. Keempat, ada pilar pendidikan PAMA lewat mengembangkan sekolah PAUD.
“Kita harapkan dengan empat pilar tersebut, dapat mengembangkan kampung berdikari PAMA lebih maju lagi kedepannya,” harapnya.
Sementara itu, Ketua Proklim Dusun Suka Sari, Paiman mengucapkan terima kasih terutama kepada PT PAMA BAYA yang telah terlibat dalam mensukseskan pelaksanaan Proklim di Dusun Suka Sari. Inilah bukti kolaborasi dan sinergi bersama oleh semua pihak yang mendukung dan kepedulian terhadap perubahan iklim.
“Penghargaan ini bukan hanya seremonial saja tapi menjadi komitmen bersama tentang kepedulian kita terhadap lingkungan dan juga sebagai semangat dan motivasi kita untuk dipertahankan dan kita tingkatkan. Penghargaan dari KLHK ini merupakan kepedulian kita tentang efek gas rumah kaca dan pemanasan global,” bebernya.
Paiman berharap, selama PT PAMA BAYA melakukan kegiatan pertambangan di wilayah ring satu. Dalam hal ini Desa Bukit Pariaman, diharapkan agar terus mendukung kegiatan untuk menghijaukan desa.
“Karena lewat kepedulian PT PAMA Baya dapat menjaga lingkungan agar tetap hijau. Serta anak cucu kita dapat menikmati penghijauan ini bersama nantinya,” tutupnya.
Discussion about this post