GoCSRKaltim – Dalam rangka memeriahkan Hari Chef Nasional, Indonesia Chef Association (ICA) BPD Kaltim sukses menggelar serangkaian kompetisi memasak yang penuh antusiasme pada Minggu (26/01/25) di Five Hotel Premiere Samarinda. Dengan berbagai kategori yang dilombakan, acara ini menjadi panggung bagi para chef profesional, pelajar, dan pecinta seni kuliner untuk menunjukkan kreativitas mereka.
Kompetisi Seru dengan Tema Masakan Nusantara
Kompetisi ini terdiri dari beberapa kategori, seperti Cooking Competition untuk kategori profesional dan pelajar/mahasiswa, Cake Decoration kategori umum, serta Cocktail kategori HoReCa (Hotel, Restoran, dan Cafe). Dalam Cooking Competition, para peserta dihadapkan pada tantangan Mistery Box, di mana mereka harus mengolah bahan-bahan rahasia menjadi sajian masakan Nusantara yang kreatif dan lezat dalam waktu yang terbatas.
Para juri yang berasal dari latar belakang profesional menilai setiap masakan berdasarkan rasa, estetika penyajian, pemanfaatan bahan, hingga kebersihan kerja. Hal ini menjadikan kompetisi semakin menantang dan menarik untuk disaksikan.

Seraung Coffice Kirim Dua Chef Terbaik
Seraung Coffice, salah satu pelaku bisnis Food and Beverage ternama di Samarinda, turut memeriahkan acara ini dengan mengirimkan dua chef terbaiknya. Muhammad Daffa, yang mewakili kategori profesional, dan Fajar Ari Kurnia, yang bersaing di kategori pelajar/mahasiswa, berkompetisi dengan peserta lain dari berbagai daerah di Kalimantan Timur. Para peserta berasal dari beragam latar belakang usaha, seperti hotel, restoran, dan cafe, sehingga persaingan semakin ketat.
“Kami tidak hanya ingin sekadar meramaikan acara ini, tetapi juga ingin merayakan pencapaian dan memberikan ruang bagi chef kami untuk terus belajar dan mengembangkan keterampilan mereka. Ajang seperti ini sangat penting untuk memberikan pengalaman baru, mereka berdua juga sebelum mengikuti kompetisi rutin berlatih agar tampil maksimal” ujar Reymond, Area Manager Seraung Coffice.
Prestasi dan Pembelajaran Berharga
Meski persaingan sangat kompetitif dan juga menjadi pengalaman baru, Fajar berhasil meraih predikat Harapan 3 untuk kategori pelajar/mahasiswa. Sebuah pencapaian yang patut dibanggakan dan menjadi langkah awal untuk kompetisi selanjutnya. “Rasanya campur aduk. Senang bisa membawa nama Seraung Coffice, meskipun masih banyak yang harus saya pelajari. Ini menjadi motivasi besar untuk terus meningkatkan kemampuan saya ke depannya,” ujar Fajar dengan penuh semangat.
Daffa, yang tampil di kategori profesional, juga merasakan tantangan luar biasa dalam kompetisi ini. “Bersaing dengan chef profesional lain membuat saya sadar bahwa dunia kuliner sangat dinamis. Pengalaman ini membuka wawasan baru tentang bagaimana mengolah masakan Nusantara dengan cara yang lebih kreatif,” ungkap Daffa.

Komitmen untuk Berkembang
Partisipasi Seraung Coffice dalam lomba ini menunjukkan komitmen mereka untuk terus mendukung perkembangan sumber daya manusia di industri kuliner. Reymond menambahkan, “Hasil yang diraih Fajar dan pengalaman yang diperoleh Daffa menjadi bekal berharga bagi tim kami. Ini bukan hanya soal kompetisi, tetapi juga tentang bagaimana kami terus belajar dan berkembang bersama.”
Acara yang berlangsung meriah ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi para chef muda dan profesional untuk terus mengasah kreativitas dan membawa masakan Nusantara ke tingkat yang lebih tinggi. Dengan semangat kompetisi yang membara, Seraung Coffice dan para peserta lainnya telah membuktikan bahwa kuliner Indonesia memiliki masa depan yang cerah. (ARD)
Discussion about this post