GoCSRKaltim – Bagi PT Pamapersada Nusantara (PAMA) Distrik Baya, tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) bukan hanya sebatas kewajiban, melainkan komitmen untuk menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat. Hal ini tercermin dalam kegiatan edukasi kesehatan yang digelar bersama Puskesmas Separi III di SMK Negeri 1 Tenggarong Seberang.
Program yang menyasar para pelajar ini mengangkat isu penting tentang gizi seimbang dan bahaya narkoba. PAMA menyadari bahwa remaja merupakan aset berharga sekaligus fondasi bagi masa depan bangsa. Karena itu, upaya meningkatkan kesadaran generasi muda tentang pentingnya pola hidup sehat dipandang sebagai bagian penting dari keberlanjutan perusahaan.
CSR Dept. Head PT PAMA Distrik Baya, Yosua E. Pangkut, menegaskan bahwa keberhasilan perusahaan tidak hanya diukur dari aspek operasional, tetapi juga dari seberapa besar kontribusi perusahaan dalam membangun kualitas sumber daya manusia di wilayah sekitarnya. Menurutnya, pelajar yang sehat, bebas narkoba, dan sadar gizi akan tumbuh menjadi generasi berdaya saing, yang mampu membawa perubahan positif di masyarakat.

Kegiatan edukasi ini dikemas secara interaktif. Selain pemaparan materi dari tim medis PAMA BAYA dan Puskesmas Separi III, siswa juga diajak mengikuti kuis dan diskusi seputar stunting maupun dampak narkoba. Suasana yang hidup membuat siswa lebih mudah memahami pesan yang disampaikan. Beberapa di antara mereka bahkan mengaku baru mengetahui bahwa stunting tidak hanya berdampak pada fisik, tetapi juga pada kecerdasan, daya konsentrasi, hingga produktivitas di masa depan.
Bagi PAMA, kegiatan seperti ini menjadi wujud nyata bahwa CSR dapat menyentuh aspek yang paling fundamental: kesehatan remaja. Dengan bekal pengetahuan baru, para siswa diharapkan mampu menjaga diri, menjadi teladan, serta menyebarkan kesadaran kepada teman sebaya maupun lingkungan sekitar.
Melalui konsistensi program CSR di bidang pendidikan dan kesehatan, PAMA BAYA membuktikan bahwa keberlanjutan perusahaan sangat erat kaitannya dengan keberlanjutan masyarakat. Edukasi kesehatan remaja dipandang sebagai investasi sosial jangka panjang yang manfaatnya tidak hanya dirasakan saat ini, tetapi juga di masa depan, ketika generasi muda tumbuh menjadi sumber daya manusia unggul, sehat, dan berdaya saing.
Dengan langkah ini, PAMA BAYA meneguhkan diri sebagai perusahaan yang tidak hanya berorientasi pada kinerja operasional, tetapi juga peduli pada kualitas hidup masyarakat, terutama generasi penerus bangsa.




Discussion about this post