Minggu, Desember 7, 2025
  • Contact
  • About Us
Go CSR Kaltim
  • Home
  • CSR News
  • Jurnal Asa
  • Masyarakat Harus Tahu
  • Politik
  • Serba Serbi
  • Advertorial
No Result
View All Result
  • Home
  • CSR News
  • Jurnal Asa
  • Masyarakat Harus Tahu
  • Politik
  • Serba Serbi
  • Advertorial
No Result
View All Result
  • Contact
  • About Us
Go CSR Kaltim
No Result
View All Result
Home Masyarakat Harus Tahu

Yupa, Prasasti Masyhur Tertua Warisan Kerajaan Kutai Martadipura

April 7, 2025
in Masyarakat Harus Tahu
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

GoCSRKaltim – Yupa, prasasti batu tertua di Indonesia, menjadi bukti otentik keberadaan Kerajaan Kutai Martadipura, kerajaan Hindu tertua di Nusantara. Prasasti ini menjadi saksi bisu atas kebesaran dan kedermawanan Raja Mulawarman yang berkuasa pada abad ke-5 Masehi.

Ditemukan di Bukit Berubus, Muara Kaman, yang terletak di pedalaman Sungai Mahakam, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, terdapat tujuh buah prasasti Yupa yang dipahat pada tiang batu. Keberadaan 7 prasasti Yupa Kerajaan Kutai ini diyakini berasal dari sekitar tahun 425 Masehi.

Prasasti-prasasti ini ditulis dalam bahasa Sanskerta dan menggunakan huruf Pallawa, menandakan kuatnya pengaruh budaya India di wilayah Nusantara kala itu. Sebagaimana layaknya sebuah tulisan, prasasti Yupa memuat pesan penting, yakni untuk mengabadikan tindakan mulia Raja Mulawarman yang dikenal dermawan terhadap para Brahmana.

“Yupa merupakan bentuk penghormatan yang monumental, bukan hanya terhadap Sang Raja, tetapi juga menjadi dokumen sejarah yang bernilai tinggi,” ujar arkeolog dari Balai Arkeologi Kalimantan Timur.

Yupa tidak hanya berfungsi sebagai catatan sejarah, tetapi juga menjadi penanda berakhirnya zaman prasejarah di Indonesia, menandai peralihan ke zaman sejarah melalui peninggalan tertulis. Hal ini menjadikan Yupa sebagai sumber utama dalam memahami awal mula peradaban dan pemerintahan berbasis agama di Nusantara.

Keaslian tujuh prasasti Yupa kini tersimpan rapi di Museum Nasional, Jakarta, sementara replikanya dapat ditemui di Museum Negeri Mulawarman, Tenggarong. Situs ini menjadi daya tarik wisata sejarah dan edukasi, terutama bagi para pelajar dan peneliti sejarah Indonesia.

Dengan nilai historis yang tinggi, prasasti Yupa dari Kutai tidak hanya menjadi warisan budaya yang membanggakan, tetapi juga mempertegas bahwa Indonesia memiliki akar peradaban yang kuat sejak ribuan tahun silam.

Tags: Kerajaan kUTAIKerajaan Kutai MartadipuraKutaiPrasasti YupaYupa
ShareTweetSend
Previous Post

Waspada BBM Oplosan: Cara Mudah Mengenali dan Dampaknya pada Kendaraan

Next Post

Lebih dari 64.000 Orang Kunjungi Ibu Kota Nusantara Selama Libur Lebaran 2025

Discussion about this post

No Result
View All Result
  • 4 ALASAN KENAPA KAMU HARUS MEMBUKA USAHA SENDIRI

    4 Alasan Kenapa Kamu Harus Membuka Usaha Sendiri

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sejarah CSR Dunia ke Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bersiap! Program Beasiswa Gratispol Segera Dibuka, Begini Mekanisme Pendaftarannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Resmi! Mulai 14 Februari, Pembayaran Parkir Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan Secara Non-Tunai

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Cecep, PNS yang Sukses Jadi Petani Hidroponik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Go CSR Kaltim merupakan media digital yang berfokus pada bidang Corporate Social Responsibility (CSR). Media ini berdiri dibawah manajemen PT Seraung Multi Media.

Contact Us

Jalan Wijaya Kusuma XII Nomor 7
Samarinda – Kalimantan Timur 75243

 

admin@gocsrkaltim.com

+62 541 590 2010

  • About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

Our Segment

  • Advertorial
  • CSR News
  • Jurnal Asa
  • Masyarakat Harus Tahu
  • Politik
  • Semua
  • Serba Serbi

Afiliasi:

No Result
View All Result
  • Home
  • CSR News
  • Masyarakat Harus Tahu
  • Jurnal Asa
  • Politik
  • Serba Serbi
  • Advertorial
  • About Us
  • Contact

© 2024