Tenggarong Seberang – PT Jembayan Muara Bara, PT Pamapersada Nusantara, dan PT Khotai Makmur Insan Abadi menggelar Workshop Digital Marketing selama dua hari Rabu-Kamis (22-23/9) bagi para pelaku UMKM Binaan perusahaan dengan menggandeng PT Seraung Karya Indonesia.
Diikuti oleh 26 peserta dengan berbagai unit usaha yang berasal dari 5 kecamatan/desa binaan di Kabupaten Kutai Kartanegara. Acara digelar di Balai Desa Bukit Pariaman, Tenggarong Seberang. Pelatihan ini menjadi suatu hal yang sangat penting sebagai bekal masa depan bagi pelaku UMKM, terlebih pada situasi pandemic seperti saat ini.
Tety selaku Community Development Officer PT Jembayan Muara Bara menuturkan harapannya dalam sesi sambutan “Saya mewakili perusahaan berharap agar melalui pelatihan ini kita semua dapat belajar dan berkembang jauh lebih baik lagi. Semoga dengan adanya pelatihan ini bapak-bapak dan ibu-ibu dapat menyerap ilmunya dan bisa terus mempraktekannya, karena mau tidak mau zaman telah menuntut kita untuk terus kreatif dalam setiap usaha yang kita lakukan” ungkapnya
Pada hari pertama pemateri diisi oleh Aldi Riandana yang merupakan Digital Content Creator sejak tahun 2015. Aldi memaparkan materinya yang bertajuk UMKM Go Digital, Aldi mengajarkan tentang bagaimana membuat sebuah konten video promosi yang singkat, sederhana namun terlihat menjual. Ia juga menuturkan step by step pembuatan akun penjual di e-commerce hingga cara mengupload produk ke e-commerce.
Selaras dengan UMKM Go Digital, pada sesi ke dua di hari pertama peserta juga dikenalkan dengan sebuah aplikasi kasir online. Sebuah aplikasi kasir yang akan memudahkan penjualan dan proses operasional setiap usaha. Anggun selaku chief officer Moka cabang Samarinda memberikan penjelasannya mengenai manfaat kasir online dengan bahasa yang singkat dan sederhana sehingga harapannya dapat mudah dipahami oleh peserta.
Peserta terlihat sangat antusias selama mengikuti rangkaian acara, mereka terlihat mencatat poin-poin dari setiap isi materi dan juga langsung mengajukan pertanyaan pada sesi tanya-jawab.
Pada hari kedua, dilakukan praktek foto produk serta bagaimana cara berjualan melalui e-commerce. Kegiatan tersebut diawali dengan sambutan dan arahan dari Ghani selaku Community Development Officer PT Pamapersada Nusantara. Ghani mengemukakan bahwa materi yang dipelajari pada hari pertama bisa menjadi bekal yang baia untuk memulai praktek langsung pada Workshop hari ke-2. Ghani juga mendorong agar peseta Workshop bisa memanfaatkan kesempatan dan memaksimalkan materi yang ada.
Sebelum praktek, untuk membangkitkan semangat pagi peseta, dihadirkan narasumber seorang pengusaha muda yakni Ruth Santi Anissa yang merupakan owner dari Sunny Souvenir Samarinda yang merupakan pusat berbagai macam souvenir wisuda di Samarinda. Santi membagikan cerita pengalamannya dalam jatuh bangun membangun usahanya dan motivasi membangun usahanya. Ia juga membagikan tips memasarkan produk dan mengajarkan peserta bagaimana memfoto produk dengan sederhana menggunakan gawai.
Para peserta sangat aktif, banyak peserta yang menanyakan keluh kesah mereka selama berjualan dan meminta tips kepada Santi.
“Ketika pembelinya berkurang, bagaimana cara agar kita sebagai penjual tetap konsisten dalam membuat produk dan Kembali berjualan?” ungkap salah satu peserta workshop digital marketing.
Sementara itu, CEO PT Seraung Karya Indonesia Novranda Raymond mengungkapkan kesediaannya melalui PT Seraung Karya Indonesia bahwa ia bersama rekan-rekan di perusahaannya akan siap untuk terus membina atau mengadakan pelatihan-pelatihan lainnya untuk kebutuhan UMKM. Raymond juga menyampaikan kesiapannya untuk membantu mempromosikan produk-produk dari UMKM warga.
Selanjutnya para peserta akan memasuki masa inkubasi dengan pembekalan dan pelatihan selama satu bulan. Bagi unit usaha yang terpilih akan diikutsertakan dalam Workshop lanjutan bertajuk “UMKM Naik Kelas”
Discussion about this post