Jumat, Juni 13, 2025
  • Contact
  • About Us
Go CSR Kaltim
  • Home
  • CSR News
  • Jurnal Asa
  • Masyarakat Harus Tahu
  • Politik
  • Serba Serbi
  • Advertorial
No Result
View All Result
  • Home
  • CSR News
  • Jurnal Asa
  • Masyarakat Harus Tahu
  • Politik
  • Serba Serbi
  • Advertorial
No Result
View All Result
  • Contact
  • About Us
Go CSR Kaltim
No Result
View All Result
Home Politik

Samsun Dorong Swasembada Pangan

Februari 20, 2023
in Politik
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

GoCSRKaltim. Wakil Ketua DPRD Kaltim, Muhammad Samsun yakin Kaltim kedepan mampu menjadi salah satu daerah yang akan mencapai swasembada pangan di Indonesia.

Menurutnya, hal ini bisa terwujud bila pemerintah provinsi maupun kabupaten/kota harus berkomitmen serta terus mengupayakan pemenuhan dan pembenahan sarana dan prasaranan pertanian di Bumi Etam.

“Pemerintah harus fokus dengan persoalan ini. Salah satunya, dengan mengeluarkan anggaran yang cukup untuk ke arah sana. Kalau Kutai Kartanegara, saya dengar sudah 10 persen untuk pertaniannya,” ucapnya pada awak media, Senin (20/2)

Politisi PDI Perjuangan ini menilai, selama ini Kaltim hanya menggembar-gemborkan terkait ketahanan pangan saja. Sementara terkait swasembada pangan, tidak digencarkan oleh Pemerintah.

“Soal pertanian, saya itu ngomongnya bukan hanya ketahanan pangan. Akan tetapi, harus swasembada pangan,” tegas Bendahara PDI Perjuangan Kaltim ini.

Menurutnya ketahanan pangan dan swasembada pangan akan membedakan orientasi pemerintah dalam bekerja. Musabab, bila hanya ketahanan pangan, orientasi hanya untuk memenuhi kebutuhan pangan daerah saja.

Sedangkan, bila memikirkan swasemba, orientasinya untuk ketersediaan pangan dalam jumlah yang cukup, mutu bahan pangan yang baik, serta nilai gizi yang tinggi akan berdampak luas pada perekonomian dan mutu sumber daya manusia.

“Perbedaan antara swasembada pangan dan ketahanan pangan itu begini, kalau ketahanan pangan itu yang paling penting adalah masyarakatnya nggak lapar dan nggak kekurangan. Beras itu bisa saja didatangkan dari luar daerah,” terangnya.

“Akan tetapi, kalau orientasi swasembada pangan itu harus memenuhi sendiri dulu kebutuhan kita. Jika kebutuhan kita sudah cukup, baru kita jual lagi ke daerah luar. Makanya, kita harus fokus ke swasembada pangan,” pungkasnya. (bom/adv/DPRDKaltim)

ShareTweetSend
Previous Post

Gerakan Jalan Lurus Fokus Pada Persoalan Mafia Tanah

Next Post

Seleksi Dirut Perusda Harus Terbuka

Discussion about this post

No Result
View All Result
  • 4 ALASAN KENAPA KAMU HARUS MEMBUKA USAHA SENDIRI

    4 Alasan Kenapa Kamu Harus Membuka Usaha Sendiri

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sejarah CSR Dunia ke Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bersiap! Program Beasiswa Gratispol Segera Dibuka, Begini Mekanisme Pendaftarannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Resmi! Mulai 14 Februari, Pembayaran Parkir Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan Secara Non-Tunai

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Cecep, PNS yang Sukses Jadi Petani Hidroponik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Go CSR Kaltim merupakan media digital yang berfokus pada bidang Corporate Social Responsibility (CSR). Media ini berdiri dibawah manajemen PT Seraung Multi Media.

Contact Us

Jalan Wijaya Kusuma XII Nomor 7
Samarinda – Kalimantan Timur 75243

 

admin@gocsrkaltim.com

+62 541 590 2010

  • About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

Our Segment

  • Advertorial
  • CSR News
  • Jurnal Asa
  • Masyarakat Harus Tahu
  • Politik
  • Semua
  • Serba Serbi

Afiliasi:

No Result
View All Result
  • Home
  • CSR News
  • Masyarakat Harus Tahu
  • Jurnal Asa
  • Politik
  • Serba Serbi
  • Advertorial
  • About Us
  • Contact

© 2024