Jumat, September 29, 2023
  • Contact
  • About Us
Go CSR Kaltim
  • Home
  • CSR News
  • Jurnal Asa
  • Masyarakat Harus Tahu
  • Politik
  • Serba Serbi
  • Advertorial
No Result
View All Result
  • Home
  • CSR News
  • Jurnal Asa
  • Masyarakat Harus Tahu
  • Politik
  • Serba Serbi
  • Advertorial
No Result
View All Result
Go CSR Kaltim
No Result
View All Result
Home CSR News

Bayan Resources Bidik Produksi Batu Bara 60 Juta Ton Usai Jalur Logistik Anyar Rampung

Mei 19, 2023
in CSR News
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

GoCSRKaltim. Emiten tambang milik Low Tuck Kwong PT Bayan Resources Tbk. (BYAN) berncana meningkatkan kapasitas produksi batu bara hingga 60 juta ton seiring dengan rencana perseroan untuk membuat jalan angkutan baru untuk mempermudah mobilisasi logistik.

Adapun sepanjang tahun 2022, Bayan Resources mencatatkan penjualan batu bara mencapai 39,9 juta ton, angka tersebut lebih rendah dari target produksi batu bara BYAN sebesar 41,9 juta ton.

Manajemen menyebut tak memenuhinya target tersebut akibat dari geotechnical slip yang membuat produksi batu bara turun di kuartal I/2022. Untuk itu BYAN akan membuat jalan angkutan batu bara baru ke Sungai Mahakam dan fasilitas pemuatan tongkang yang diperkirakan rampung pada akhir 2023.

Hal ini akan membuat BYAN dapat membesarkan produksinya di Tabang dan meningkatkan produksi hingga lebih dari 60 juta ton per tahun,” tulis manajemen.

Manajemen menjelaskan, ketika fasilitas jalan angkutan batu bara dan fasilitas pemuatan tongkang selesai dibangun, hal ini akan menambah produksi batu bara BYAN hingga 30 juta ton dari produksi saat ini.

BYAN pun memperkirakan akan mengeluarkan belanja modal hingga US$393 juta pada 2022-2023, yang mana sebanyak US$351 juta digunakan untuk ekspansi proyek Tabang, termasuk peningkatan Balikpapan Coal Terminal (BCT).

Adapun sepanjang 2022, BYAN menghabiskan belanja modal US$207,9 juta, yang jauh lebih rendah dari budget senilai US$267,1 juta. Hal ini diakibatkan progres yang lebih lambat dari jalan angkut batu bara atau coal hauling road Tabang sepanjang 100 km dan overland conveyor facilities, terutama sebagai akibat dari curah hujan tinggi pada semester I/2022.

Sebagai informasi, BYAN tercatat membukukan pendapatan sebesar US$4,7 miliar atau setara Rp72,6 triliun. Pendapatan ini meningkat 64,91 persen dibandingkan tahun 2021 yang sebesar US$2,85 miliar.

BYAN juga tercatat membukukan laba bersih senilai US$2,17 miliar atau setara Rp33,16 triliun pada 2022. Laba bersih ini naik 79,63 persen dibandingkan tahun 2021 yang sebesar US$1,2 miliar.

Sebelumnya, BYAN tercatat menjadi emiten produsen batu bara terbesar ketiga di Indonesia setelah PT Bumi Resources  Tbk. (BUMI) dan PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO).

Dalam bahan presentasinya, BYAN tercatat melakukan produksi sebanyak 38,9 juta ton batu bara pada 2022. Raihan produksi ini hanya kalah dari BUMI yang sebesar 71,9 juta ton dan ADRO sebesar 62,9 juta ton batu bara.

ShareTweetSend

Discussion about this post

No Result
View All Result

Go CSR Kaltim merupakan media digital yang berfokus pada bidang Corporate Social Responsibility (CSR). Media ini berdiri dibawah manajemen PT. Seraung Karya Indonesia.

Contact Us

Jl. M. Said VI No. 233, Lok Bahu, Kec. Sungai Kunjang, Kota Samarinda, Kalimantan Timur 75421

 

contact@gocsrkaltim.com

(0541) 2782 175

Our Segment

  • Advertorial
  • CSR News
  • Dating Online
  • Jurnal Asa
  • Masyarakat Harus Tahu
  • Politik
  • Semua
  • Serba Serbi
No Result
View All Result
  • Home
  • CSR News
  • Jurnal Asa
  • Masyarakat Harus Tahu
  • Politik
  • Serba Serbi
  • Advertorial

© 2023 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.