GoCSRKaltim – Tersusunnya buku Antologi Anak Muda Ibu Kota Nusantara (IKN) menjadi bukti sekaligus menunjukkan anak muda Kalimantan Timur (kaltim) tidak pernah tertinggal dan terus memiliki semangat.
Buku ini merupakan inisiasi Kemenpora RI yang berkolaborasi bersama Gerakan Bangun Nusantara (Gerbangtara) untuk menghimpun dan memberikan wadah bagi gagasan anak-anak muda Kaltim dalam pembangunan IKN.
Sebanyak 30 anak muda Kaltim dari berbagai kab/kota di Kaltim, dan juga dari latar belakang yang berbeda-beda, berpartisipasi memberikan gagasannya untuk buku ini.
“DNA-nya anak muda itu tidak mau tertinggal informasi dan selalu menjadi trend center untuk memulai yang baru,” kata Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur Sri Wahyuni saat menghadiri launching buku Antalogi Gagasan Masa Depan Anak Muda Ibu Kota Nusantara, Selasa 15 Oktober 2024.
Di Aula Serbaguna Gedung Kantor Pusat PT BPD Bankaltimtara, Sekda Sri mengakui buku antologi menjadi bukti komitmen dan dukungan anak muda ymelalui Gerbangtara terhadap kehadiran Ibu Kota Nusantara.
Keinginan untuk menjadikan IKN sebagai milik bangsa yang didalamnya ada anak muda, maka harus ada keterlibatan dan kerja nyata anak muda.
Bentuk keterlibatan awal anak muda Kaltim dalam mendukung IKN adalah bagaimana menuangkan pemikiran mereka dalam buku terhadap IKN.
“Benar saja anak muda harus didengar, tapi juga anak muda harus berkarya,” ungkapnya.
Anak-anak muda saat ini, lanjutnya, kedepannya pasti menjadi generasi penerus bangsa sesuai keinginan pemimpin bangsa saat ini untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045.
“Anak-anak muda usia produktif saat ini pada 2045 sudah akan menjadi pemimpin penerus bangsa,” jelasnya.
Untuk menyongsong 2045, maka anak muda mulai saat ini sudah harus membangun ekosistem dan memainkan perannya yang dituangkan dalam policy bridge yang memuat data, fakta dan analisa anak muda serta rekomendasinya.
“Tidak hanya menyampaikan gagasan, tetapi bagaimana mengeksekusi gagasan itu dengan rencana-rencana aksinya agar karya anak muda bisa menjadi nyata dan pioner (penggerak) masyarakat Kaltim,” harapnya.
Asisten Deputi Kepeloporan Pemuda Kemenpora RI Muhammad Adsan menjelaskan buku antalogi gagasan masa depan anak muda IKN merupakan hasil kolaborasi Kementerian Pemuda dan Olahraga bersama anak-anak muda yang tergabung dalam Gerbangtara.
“Kami memberikan ruang kepada pemuda Kaltim yang berasal dari berbagai latar belakang yang bersemangat berkontribusi dalam pengembangan Ibu Kota Nusantara,” ujarnya.
Hadir Direktur Parekraf Kebudayaan Otorita IKN Muhsin Palinrungi, pejabat perwakilan Bank Indonesia dan Bankaltimtara, Koordinator Konsorsium Gerbangtara Aei Natasha, akademisi, para penulis, dan organisasi/komunitas pemuda Kaltim.
Discussion about this post